8. BERIMAN

 



Iman itu percaya. Beriman itu percaya sama apa yang lo yakini. Lo udah memilih itu, memperteguh itu. Tidak ada masalah sama apa yang lo yakini. Lo happy menjalaninya. Gue di sini tidak bicara soal agama. Banyak yang tidak setuju sama kepercayaan lo. Banyak orang yang menghasut lo untuk mengikuti kepercayaanya. Menurutnya apa yang dia yakini itu lebih baik dari apa yang lo yakini.

Tapi sebenernya apa masalahnya berada di jalan masing-masing? Maksud lo apa yang gue pegang selama ini salah? Gue bahkan bisa bilang kalo apa yang lo yakini itu benar, itu yang terbaik buat lo. Kenapa lo gak melakukan hal yang sama? Walaupun beda kita bisa tetap sama-sama kok.

Apa yang menurut lo keren belom tentu di gue keren. Apa yang lo yakini itu benar, bisa jadi di gue salah besar. Lo percaya apa yang lo liat itu angka 6, tapi dari pandangan gue yang gue liat itu angka 9. Gak ada yang salah, ini cuma masalah kepala lo dan kepala gue itu berbeda. Lo tumbuh di lingkungan A sedangkan gue B. Orang tua mendidik gue dengan cara C, sedangkan orang tua lo D. Ada siang ada juga malam, ada sendok ada juga garpu, ada kanan ada juga kiri.

Dari sekian banyaknya perbedaan, kenapa masih berpikiran bahwa iman lo doang yang benar?

 

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEBELUM TIDUR

SERBA - SERBI MENJADI ORANG YANG MEMBOSANKAN

DO PEOPLE THINK ONLY ABOUT LOVE IN THEIR WHOLE LIFE?